1. Irish Coffee
Kopi yang satu ini sering dikategorikan sebagai cocktail dibandingkan kopi. Terdiri dari campuran kopi hitam yang kental dengan Whiskey dengan perbandingan 2 berbanding 1 ditambah dengan krim dan brown sugar. Irish coffee ini juga biasanya dipercantik dengan rambahan whipping cream dan bubuk kayu manis di atasnya. Resep Irish coffee ini ditemukan oleh Joseph Sheridan, seorang kepala koki di salah satu restoran di kawasan Irlandia, untuk itu kopi ini diberi nama Irish coffee. Kareana sering dikategorikan sebagai koktail, tak heran beberapa penyajiannya kadang pada gelas koktail, bukan cangkir seperti biasanya.
2. Coffee Creme Brulee
Resep ini pernah diperkenalkan oleh Chef Ramsay, seorang chef yang dikenal di Amerika Serikat dan mendunia sejak membintangi beberapa reality show tentang masak memasak dan tak ketinggalan figur kreatif seperti Martha Stewart pun pernah mengenalkannya. Coffee creme brulee ini terdiri dari kopi pekat dan hitam dengan tambahan krim dengan takaran seperempat dari kopinya, kemudian dikocok hingga membuat kekentalan yang sempurna. Dengan tambahan kuning telur dan vanilla dan kemudian dipanaskan menggunakan blowtorch hingga menjadi kerak pada di permukaan cangkir kopinya, menghasilkan kopi dengan penampilan cantik dan rasa yang nikmat.
Beberapa orang terbiasa untuk mengetuk kerak karamel yang berkumpul di permukaan kopi tersebut hanya sekedar untuk ritual dan pastinya agar kopi bisa diseruput.
3. Cafe Bombon
Cafe Bombon sangat populer di Valencia, Spanyol dan kemudian semakin terkenal di seluruh dunia. Di Indonesia cafe bombon ini mendekati resep kopi susu. Dengan takaran satu banding satu pada kopi ekspresso dan susu, dan dimodifikasi dengan biji kopi asli untuk daerah asia seperti yang kopi susu di Indonesia dan Malaysia, Kopi Vietnam untuk di vietnam dan Kafe ron di Thailand, dengan penyajian yang berbeda-beda.
4. Ristretto
Kopi yang dikenal di Belanda, kepekatannya lebih kental dibandingkan ekspresso karena waktu penekanan di alat ekspresso lebih cepat dibandingkan ekspresso. Bahkan volume kopi yang dihasilkannya pun lebih sedikit dari ekspresso. Membuat varian kopi hitam/ekspresso bertambah dengan cara dan waktu penyajian yang berbeda.
5. Cafe latte
Cafe latte bisa menjadi pilihan untuk peminum kopi yang tidak menyukai pekatnya kopi. Dengan perbandingan krim dan ekspreso 2 berbanding 1, menjadikan minuman kopi ini lebih manis dengan porsi krim yang lebih banyak. Kemudian dari cafe latte ini muncul banyak pilihan lagi seperti salah satunya skinny latte yang diperuntuk bagi mereka yang mengonsumsi krim rendah kalori atau mocha latte untuk mereka yang menginginkan esens mocha pada lattenya. Cafe latte ini dikenal berasal dari Italy dan kemudian dengan varian dan bahan yang sama orang Prancis menamakannya cafe au lait, cafe con leche di Spanyol dan galao di Portugis.
Kopi yang satu ini sering dikategorikan sebagai cocktail dibandingkan kopi. Terdiri dari campuran kopi hitam yang kental dengan Whiskey dengan perbandingan 2 berbanding 1 ditambah dengan krim dan brown sugar. Irish coffee ini juga biasanya dipercantik dengan rambahan whipping cream dan bubuk kayu manis di atasnya. Resep Irish coffee ini ditemukan oleh Joseph Sheridan, seorang kepala koki di salah satu restoran di kawasan Irlandia, untuk itu kopi ini diberi nama Irish coffee. Kareana sering dikategorikan sebagai koktail, tak heran beberapa penyajiannya kadang pada gelas koktail, bukan cangkir seperti biasanya.
2. Coffee Creme Brulee
Resep ini pernah diperkenalkan oleh Chef Ramsay, seorang chef yang dikenal di Amerika Serikat dan mendunia sejak membintangi beberapa reality show tentang masak memasak dan tak ketinggalan figur kreatif seperti Martha Stewart pun pernah mengenalkannya. Coffee creme brulee ini terdiri dari kopi pekat dan hitam dengan tambahan krim dengan takaran seperempat dari kopinya, kemudian dikocok hingga membuat kekentalan yang sempurna. Dengan tambahan kuning telur dan vanilla dan kemudian dipanaskan menggunakan blowtorch hingga menjadi kerak pada di permukaan cangkir kopinya, menghasilkan kopi dengan penampilan cantik dan rasa yang nikmat.
Beberapa orang terbiasa untuk mengetuk kerak karamel yang berkumpul di permukaan kopi tersebut hanya sekedar untuk ritual dan pastinya agar kopi bisa diseruput.
3. Cafe Bombon
Cafe Bombon sangat populer di Valencia, Spanyol dan kemudian semakin terkenal di seluruh dunia. Di Indonesia cafe bombon ini mendekati resep kopi susu. Dengan takaran satu banding satu pada kopi ekspresso dan susu, dan dimodifikasi dengan biji kopi asli untuk daerah asia seperti yang kopi susu di Indonesia dan Malaysia, Kopi Vietnam untuk di vietnam dan Kafe ron di Thailand, dengan penyajian yang berbeda-beda.
4. Ristretto
Kopi yang dikenal di Belanda, kepekatannya lebih kental dibandingkan ekspresso karena waktu penekanan di alat ekspresso lebih cepat dibandingkan ekspresso. Bahkan volume kopi yang dihasilkannya pun lebih sedikit dari ekspresso. Membuat varian kopi hitam/ekspresso bertambah dengan cara dan waktu penyajian yang berbeda.
5. Cafe latte
Cafe latte bisa menjadi pilihan untuk peminum kopi yang tidak menyukai pekatnya kopi. Dengan perbandingan krim dan ekspreso 2 berbanding 1, menjadikan minuman kopi ini lebih manis dengan porsi krim yang lebih banyak. Kemudian dari cafe latte ini muncul banyak pilihan lagi seperti salah satunya skinny latte yang diperuntuk bagi mereka yang mengonsumsi krim rendah kalori atau mocha latte untuk mereka yang menginginkan esens mocha pada lattenya. Cafe latte ini dikenal berasal dari Italy dan kemudian dengan varian dan bahan yang sama orang Prancis menamakannya cafe au lait, cafe con leche di Spanyol dan galao di Portugis.
sumber:http://isidunia.blogspot.com
0 Response to "5 varian kopi yang nikmat"
Post a Comment